Mengenal Dua Kampus Turki yang Menjadi Tujuan Beasiswa LPDP

Sumber: kaltimtoday.co

Bagi mahasiswa Indonesia, tentu sudah tidak asing lagi mendengar namanya Beasiswa LPDP. Ya, LPDP merupakan salah satu beasiswa paling bergengsi yang banyak diminati dan diperebutkan oleh banyak mahasiswa di Indonesia. Beasiswa LPDP sendiri merupakan wujud komitmen dan kehadiran negara dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa, sesuai dengan amanah dalam pembukaan UUD 1945.

Organisasi dan Tata Kelola Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) ini merupakan sebuah lembaga non eselon yang turut serta secara langsung bertanggung jawab kepada Menteri Keuangan dan berpedoman pada kebijakan yang ditetapkan oleh Dewan Penyantun LPDP yang terdiri dari beberapa Menteri, di antaranya Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Keuangan, dan Menteri Agama.

Penting diketahui, bahwa pada akhir tahun 2021, LPDP mendapat amanah untuk melaksanakan pengelolaan dana abadi selain DPPN yaitu Dana Abadi Penelitian, Dana Abadi Kebudayaan dan Dana Abadi Perguruan Tinggi. Dalam hal ini, LPDP tentu tidak bekerja sendirian, melainkan berkolaborasi dengan beberapa Kementerian di antaranya Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Kementerian Agama, dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Beasiswa LPDP sendiri memiliki beberapa skema di antaranya sebagai berikut. Pertama, Beasiswa Targeted. Yakni beasiswa khusus diperuntukkan bagi PNS, TNI, POLRI, Kewirausahaan, Pendidikan Kader Ulama, Dokter Spesialis dan Dokter Subspesialis, dan lain sebagainya.

Sumber: Netflix

Kedua, Beasiswa Afirmasi. Yakni beasiswa khusus diperuntukkan bagi penyandang disabilitas, daerah afirmasi, keluarga prasejahtera, dan putra-putri Papua. Ketiga, Beasiswa Umum. Yakni beasiswa yang diperuntukkan bagi masyarakat umum secara luas yang juga terbagi menjadi beberapa jalur seperti reguler, PTUD (Perguruan Tinggi Utama Dunia), dan parsial.

Keempat, Beasiswa Kolaborasi. Yakni beasiswa yang diperuntukkan bagi seluruh kalangan masyarakat umum melalui proses kolaborasi LPDP dengan beberapa lembaga seperti perguruan tinggi, Kemdikbud Ristek, atau Kementerian Agama.

Nah, pada kesempatan kali ini kita akan lebih fokus membahas terkait dengan skema Beasiswa Kolaborasi antara LPDP dengan Kementerian Agama yang dikenal sebagai Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB). BIB memiliki program beasiswa gelar maupun non gelar. Selain itu, BIB melalui laman online-nya menjelaskan bahwa BIB berkomitmen untuk mempersiapkan pemimpin, pendidik, dan profesional masa depan serta mendorong inovasi demi terwujudnya Indonesia yang rukun, harmonis, dan sejahtera.

Dalam Program Beasiswa Gelar sendiri terdapat beberapa jenis beasiswa yang bisa kita lamar di antaranya, beasiswa umum, beasiswa prestasi, dan beasiswa target mulai dari jenjang akademik strata S1 (Sarjana), S2 (Master), dan S3 (Doktor) pada perguruan tinggi di dalam negeri maupun di luar negeri.


Sumber: diffen.com

Khusus untuk tujuan kampus luar negeri terdapat beberapa tujuan negara dan nama kampus yang sudah banyak dikenal kualitasnya oleh masyarakat global, terutama  yang termasuk dalam PTUD (Perguruan Tinggi Utama Dunia). Dalam laman online-nya, daftar kampus tujuan luar negeri ini totalnya terdapat 677 kampus dari seluruh penjuru dunia. Kabar baiknya 2 di antaranya berlokasi di Turki.

Nah, kita akan membahas lebih jauh 2 kampus yang berlokasi di Turki ini. Apa sih dua kampus tersebut? Baik, dua kampus tersebut adalah Gazi University dan Middle East Technical University yang keduanya kebetulan berada di kota yang sama yakni Ankara, Turki.

Gazi University merupakan Universitas yang didirikan pada tahun 1926 oleh Mustafa Kemal Ataturk, Presiden pertama Republik Turki. Gazi University yang dikenal saat ini merupakan hasil perpaduan atau integrasi dari beberapa institusi diantaranya Bolu Academy of Engineering and Architecture, Ankara Academy of Economics and Commercial Sciences, The Ankara College of Technical Careers, dan The Ankara State Academy of Engineering and Architecture.

Sumber: gazi.edu.tr

Gazi University memiliki total 21 fakultas, 4 sekolah, 11 sekolah tinggi vokasi, 52 pusat penelitian, dan 7 institut pascasarjana. Dengan demikian, Gazi University menempati peringkat ke-6 dari seluruh universitas yang berada di Turki pada survei yang dilaksanakan pada tahun 2021. Khusus di bidang Teknik dan Teknologi, universitas ini menempati urutan ke-4.

Pada tahun 2021, QS Rankings mencatat bahwa Gazi University menempati posisi 801-1000 kategori universitas terbaik di dunia. Sedangkan pada tahun 2022, Gazi University berhasil menempati urutan ke-21 dunia kategori khusus di bidang pendidikan, dan peringkat pertama di Turki pada bidang yang sama. Oleh karenanya, bidang pendidikan adalah satu-satunya bidang yang bisa dipilih, apabila kita ingin kuliah dengan beasiswa LPDP.

Kampus kedua yakni Middle East Technical University (METU), merupakan salah satu Universitas Negeri yang berlokasi di Kota Ankara, Turki. Universitas ini didirikan 66 tahun silam, atau tepatnya pada 15 November 1956. METU memiliki 41 program sarjana dengan 5 fakultas, 105 program magister, dan 70 program doktoral dengan 5 sekolah pascasarjana.

Dengan demikian, berdasarkan survei yang dilakukan oleh QS World University Rankings pada tahun 2010, METU berhasil menempati urutan ke-185 bidang engineering dan teknologi dari seluruh dunia. Selain itu, menempati peringkat ke-333 dalam bidang Ilmu Pengetahuan Alam (Natural Sciences).

Sumber: metupak.com

Oleh karenanya, apabila kita ingin kuliah dengan beasiswa LPDP di METU hanya tersedia dua pilihan bidang studi yang bisa kita pilih, yakni engineering dan petroleum. Selain METU memiliki keunggulan di dua bidang tersebut, alasan lainnya dikarenakan saat ini Indonesia sedang membutuhkan beberapa ahli di bidang Natural Sciences. Sebab, kita tahu sendiri, di Indonesia jabatan-jabatan strategis masih banyak diisi oleh ahli-ahli dari bidang Ilmu Sosial, Agama dan Humaniora.

Sebagai mahasiswa internasional, di Gazi University dan METU tentu menyediakan kelas dengan pengantar Bahasa Inggris. Meskipun tidak menutup kemungkinan tetap perlu memiliki kemampuan dan belajar Bahasa Turki untuk memenuhi kebutuhan dalam berinteraksi sosial setiap hari.

Apabila teman-teman tertarik kuliah di Turki dengan beasiswa LPDP melalui jalur kolaborasi dengan Kementerian Agama ini, ada baiknya teman-teman segera mempersiapkan sesuatunya dari sekarang. Sebab, kita tahu sendiri usaha kita untuk memperoleh beasiswa tentu tidak semudah melupakan mantan kekasihmu itu. Sekali lagi, kita boleh gagal dalam urusan asmara, namun soal pendidikan ga boleh gagal juga dong.


Penulis: Fikri Amiruddin
Editor: Sobrun Jamil 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak